Di berbagai belahan dunia memiliki tradisi festival yang unik, salah satunya dari Spanyol ini. Dalam festival Jarramplas di kota Piornal ini para warga beramai-ramai melakukan serangan dengan sayuran lobak.
Ratusan warga di sana melempari seorang pria yang memakai kostum ala setan dengan 15 ribu lobak. Sosok “setan” itu disebut dengan Jarramplas yang dikenakan oleh salah satu pemuda desa terpilih. Pemuda yang bertugas sebagai Jarramplas ini memakai kostum terbuat dari kain warna-warni dilengkapi topeng bertanduk dan hidung panjang.
Selama acara berlangsung Jarramplas ini akan berkeliling di jalanan desa sambil menabuh genderang memanggil warga. Saat itulah para warga diperbolehkan melemparinya dengan lobak berbentuk bulat seperti bawang bombay. Warga akan terus menyerang hingga Jarramplas terpojok di sebuah gereja di sana.
Acara tahunan ini berlangsung setiap 19-20 Januari pada Saint Sebastian Day di desa Extremadura, sebelah barat Spanyol, yang dihuni 1.500 warga. Meski sudah berlangsung selama berabad-abad namun tidak diketahui pasti asal muasal festival ini. Diduga tradisi ini berhubungan dengan hukuman untuk pencuri ternak oleh Indian Amerika atau mitologi Yunani penghukuman oleh Hercules.
Di era modern sekarang makna tradisi ini menjadi simbolisasi pengusiran terhadap sesuatu yang buruk. Jarramplas dilambangkan sebagai biang masalah end lobak sebagai pengusirnya. Tak hanya lobak, Spanyol juga populer dengan festival lempar tomat tahunan bernama La Tomatina.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar