Selasa, 25 Februari 2014

Kisah Wanita 58 Tahun Kandung Janin Cucunya Sendiri


Kisah Wanita 58 Tahun Kandung Janin Cucunya Sendiri 
 
Utah : Seorang wanita berusia 58 tahun asal Utah akan melahirkan cucu pertamanya, dalam beberapa minggu ke depan. Bagaimana bisa? Ya, ia mengandung benih dari putrinya yang mengalami masalah infertilitas --kesuburan.
Begini kisahnya. Seperti dilansir dari USA Today, wanita bernama Julia Navarro membantu putrinya Lorena McKinnon mengandung.
Lorena mengaku sudah berusaha untuk punya anak dengan suaminya Micah McKinnon, sejak 3 tahun lalu. Namun usahanya gagal. Ia tak kunjung hamil.
Wanita berusia 32 tahun yang tinggal di Provo itu mengatakan, dirinya pernah mengalami belasan kali keguguran saat hamil. Usia terpanjang kehamilannya berlangsung 10 minggu.
Akhirnya Lorena-Micah memutuskan untuk mencari ibu pengganti, dan melakukan program bayi tabung. Lorena mengatakan seorang teman dan adiknya takut anak dari hasil bayi tabung itu akan dibawa kabur. Sehingga mereka memutuskan tak melakukannya kepada orang lain.
Saat itulah ibunya menawarkan diri untuk membantu mereka.
"Sebagai keluarga, kita harus saling membantu," kata Julia.
Akhirnya pasangan itu setuju. Julia pun menjalani serangkaian tes hingga akhirnya mendapatkan suntikan hormon selama tiga bulan sebelum dibuahi oleh embrio putrinya dan menantunya yang ditanam di rahimnya.
Mereka begitu berharap pembuahan itu berhasil, meski tahu usia Julia menyebabkan keberhasiilan program itu hanya 45 persen.
Tapi Tuhan berkata lain, prosedur itu sukses. Janin di perut Julia berkembang dengan baik. Bayinya perempuan.
Lorena-Micah dan Navarro pun menjalani konseling terkait program itu selama 3 bulan berturut-turut.
"Para psikolog ingin memastikan bahwa kita tahu apa yang kita hadapi -bahwa kita siap secara mental. Sebagian besar, kontrak program itu untuk orang yang Anda tidak tahu. Itu menjadi aneh karena aku melakukan perjanjian dengan ibuku sendiri," tutur Lorena.
Sejak saat itu, Julia pun mengandung cucunya sendiri. Dijaga oleh putri dan menantunya.
Lorena mengatakan dia bersyukur sekaligus kewalahan dengan tawaran ibunya. Namun menjadi mudah dan tak terbebani masalah keuangan karena orangtuanya sendiri yang menjadi penggantinya.
Menurut hukum Utah, pengganti kehamilan harus berusia 21 tahun atau lebih tua, stabil secara finansial dan harus sudah melahirkan sekali.
Pasangan harus menikah dan diperbolehkan untuk menawarkan pembayaran yang wajar untuk ibu pengganti .
Rata-rata , pasangan dapat menghabiskan sekitar US$ 60 ribu atau sekitar Rp 731 juta dan membayar pengganti. Tapi McKinnon mengatakan tawaran ibunya untuk membantu sudah menyelamatkan pasangan itu dari kebangkrutan.
Baik dia dan putrinya mengatakan mereka telah terikat atas pengalaman.
Bayi perempuan sekaligus cucu pertamanya itu rencananya akan lahir ke dunia pada awal Februari.
Meski apa yang dilakukan Julia aneh, peristiwa serupa juga pernah terjadi tahun 2013 lalu. Seorang wanita Iowa berusia 53 tahun melahirkan cucu kembarnya. Dan pada tahun 2012, seorang wanita 49 tahun di Maine juga melahirkan cucunya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...